Jenis-jenis Filter Tableau

Saat menghubungkan data, Anda dapat memilih untuk mengekstraknya, menyimpan cuplikan tampilannya di workbook dan pada akhirnya mengurangi frekuensi Tableau mengkueri sumber data. Sebagai bagian dari proses ini, Anda dapat memfilter data yang tidak relevan dengan analisis Anda. Misalnya, Anda memiliki sumber data selama 20 tahun terakhir, tetapi Anda hanya menginginkan data 5 tahun terakhir. Filter ekstrak akan ideal dalam kasus ini.

Datasource filter dapat mengurangi jumlah data yang dimasukkan ke Tableau dan membatasi data apa yang dilihat user. Dengan hak akses tertentu, viewer dapat melihat semua data utama dalam sumber data. Jika data sensitif belum dikecualikan dari sumber data, gunakan datasource filter untuk memfilternya. Untuk sistem yang sangat bergantung pada partisi atau pengindeksan, datasource filter dapat menghasilkan kontrol luar biasa atas kinerja kueri yang dikeluarkan oleh Tableau.

Semua filter di Tableau dihitung secara independen. Jika Anda ingin satu filter diterapkan sebelum filter lain, gunakan context filter sehingga akan diproses terlebih dahulu. Misalnya jika Anda memiliki dua dimension filter, satu di Wilayah dan 10 teratas lainnya di produk, kedua filter akan diterapkan ke seluruh kumpulan data. Jika Anda ingin melihat 10 produk teratas di setiap region, atur filter region sebagai filter konteks.

berisi data kategoris diskrit, jadi pemfilteran jenis bidang ini biasanya melibatkan pemilihan nilai untuk disertakan atau dikecualikan. Misalnya, gunakan filter dimensi untuk menampilkan produk yang memiliki penjualan rendah di wilayah tertentu.

berisi data kuantitatif, jadi pemfilteran jenis bidang ini biasanya melibatkan pemilihan rentang nilai yang ingin Anda sertakan. Misalnya, tampilkan hanya produk yang memiliki penjualan lebih dari 10.000.

Filter ini diterapkan setelah tampilan dihasilkan. Jadi jika Anda ingin memfilter tampilan tanpa memfilter data yang mendasarinya, filter Penghitungan Tabel adalah caranya.